Webfic
더 많은 컨텐츠를 읽으려면 웹픽 앱을 여세요.

Bab 238

Justin menganggukkan kepalanya dan memapah Stevi yang masih menangis sambil bersandar di bahunya untuk berdiri. Stevi menghentikan tangisannya dan berusaha untuk berdiri. Namun, kaki kanannya terasa sangat sakit dan tidak bertenaga. Wajahnya pucat, keningnya juga berkeringat. Meskipun dia sedang bersandiwara pun hal seperti ini tidak bisa dipalsukan .... Melihat Stevi yang kesakitan, Justin hanya merasa kasihan padanya. "Kak Stevi, kalau nggak ada yang membantumu main layangan, kamu bisa memanggilku ke sini. Kenapa kamu memaksa untuk main sendirian?" tanya Justin. Stevi menahan rasa sakitnya sambil berkata, "Justin, kamu adalah seorang pria, kamu nggak mungkin suka main layangan! Aku kira main sendiri itu nggak susah, jadi aku ingin coba. Tapi, aku sudah memandang diriku terlalu tinggi. Akulah yang bodoh ...." Justin membuang napas dengan penuh rasa simpati. Dia meletakkan lengan Stevi di bahunya dan berkata, "Sudah, Kak Stevi, jangan menyalahkan dirimu lagi. Biar aku papah kamu naik k

링크를 복사하려면 클릭하세요

더 많은 재미있는 컨텐츠를 보려면 웹픽을 다운받으세요.

카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.

© Webfic, 판권 소유

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.