Bab 351

Embusan napasnya yang hangat menyentuh telinga Ophelia, menimbulkan sensasi gatal yang menggelitik. Apalagi nada bicara Hunter yang menggoda jelas-jelas memiliki maksud tertentu, rasanya sangat ambigu. Karena lampu gudang bahan obat tidak dinyalakan, di sekeliling mereka gelap gulita. Di dalam kegelapan ini, Ophelia bertemu dengan tatapan Hunter yang membara. Ophelia mengerucutkan bibirnya dan membalas, "Antara kita berteman, atau nggak berteman sama sekali. Nggak ada yang lain." Hunter terdiam. Kemudian dia terkekeh, dia mengeratkan pelukannya pada pinggang Ophelia, tidak berencana memberikan gadis ini kesempatan untuk kabur. "Saat kamu memohon padaku waktu itu, kamu nggak bilang begini." "Apa? Setelah tidur denganku, kamu malah nggak mau mengakuinya? Hm?" Dengan suaranya yang rendah dan serak, Hunter membuat Ophelia tercekik. Gambaran saat dia menangis dan memohon pada Hunter malam itu pun muncul kembali di dalam kepalanya. Waktu itu, Logan memaksanya meminum suatu obat. Dia dengan s