Webfic
더 많은 컨텐츠를 읽으려면 웹픽 앱을 여세요.

Bab 614 Meremehkan Elisa

Kabut tebal meliputi luar jendela. Pada saat yang sama. Seno sudah menunggu sejak lama di kedutaan Javan. Penyambutan langsung oleh Seno sudah cukup menghormati Tuan Besar Cakra. Hanya saja Seno tidak menyangka wanita itu juga akan datang, "Tuan Besar Cakra, siapa dia?" "Cucuku bisa berbahasa Javan, jadi dia bisa menjadi penerjemah untukku. Kenapa? Tuan Seno nggak setuju?" kata Tuan Besar Cakra. Seno juga tidak bisa menolak, "Mana mungkin. Silakan." Elisa menggandeng tangan Tuan Besar Cakra dan berkata dengan angkuh, "Kakek, tempat ini terlalu kecil." "Kalau dibandingkan dengan rumah kediaman Keluarga Suherman, memang nggak terlalu besar." Asalkan Elisa tidak bermasalah, Seno cukup menyukai penampilan dan latar belakangnya, "Silakan ikuti aku." Kemudian, sekelompok orang berbelok ke sebuah tikungan. Villa yang terang benderang ini juga terhubung dengan sebuah lapangan sepak bola. "Ini adalah sekolahnya nanti. Setelah siswa selesai belajar, mereka masih bisa bermain bola. Di sana adalah

링크를 복사하려면 클릭하세요

더 많은 재미있는 컨텐츠를 보려면 웹픽을 다운받으세요.

카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.

© Webfic, 판권 소유

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.