Bab 447

Orang-orang mulai mengelilingi Bu Rosa dan Lisa, heran dan kagum bagaimana mereka bisa melahirkan putri sehebat Windy. Padahal malam ini dihadiri oleh para elite dari berbagai bidang, orang-orang yang selama ini hanya bisa Bu Rosa impikan. Dia seumur hidup haus kemegahan dan pujian, hanya ingin berdiri di panggung tertinggi, menjadi pusat iri hati semua orang. Dia selalu menaruh harapan besar pada Debby dan Tanissa. Sebelumnya, dia masih tenggelam dalam mimpi indah, Debby menikah dengan Hendry, Tanissa menikah dengan Dokter W, dan mereka akan membawanya menuju puncak. Siapa sangka, mimpi itu tidak bisa Debby dan Tanissa wujudkan, tetapi Windy melakukannya ... dengan mudah. Hari ini, dia benar-benar menjadi pusat kekaguman semua orang. Namun, ini bukan kebanggaan yang dia inginkan. Bu Rosa hanya bisa tersenyum kaku. Lisa menggenggam erat tangannya sendiri di balik punggung, memaksa seulas senyum yang lebih mirip dengan ekspresi menangis tertahan. Saat itu, Windy menoleh ke arah Bu Rosa