Bab 36 Menjadi Sasaran
Ternyata begitu!
Hati Ardelia terasa sedikit berat. Akhirnya dia mengerti alasan di balik aura muram yang nyaris tidak terlihat pada Kenzo saat itu.
Orang dengan posisi setinggi Kenzo ternyata menyimpan masa lalu yang menyakitkan.
Malam semakin larut. Setelah berbincang sebentar, mereka pun istirahat.
Keesokan harinya.
Semua orang mulai bangun dan bersiap pergi.
Kenzo kembali ke kantor cabang Grup Farren.
Telepon dari Felisha masuk. Suaranya terdengar sesenggukan, "Kak Kenzo, kenapa kamu nggak mau hadiah dariku? Kamu mau hadiah apa?"
"Aku nggak butuh apa pun, Nona Felisha," jawab Kenzo datar, lalu menutup telepon.
Setelah menyelesaikan beberapa urusan, Kenzo berdiri dari kursinya dan berjalan keluar ruangan. Saat ini, dia melihat asistennya mondar-mandir di depan pintu.
"Ada apa?" tanya Kenzo.
Asisten makin gugup saat melihat Kenzo, beberapa detik kemudian, dia menyembunyikan kotak di belakang punggungnya, "Pak Kenzo, nggak ada apa-apa."
"Apa itu?" Suara Kenzo tenang tapi berwibawa.
Ke

링크를 복사하려면 클릭하세요
더 많은 재미있는 컨텐츠를 보려면 웹픽을 다운받으세요.
카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.
카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.