Webfic
더 많은 컨텐츠를 읽으려면 웹픽 앱을 여세요.

Bab 9 Perubahan Sikap

Ardelia menatap Vienna dengan senyum samar, "Benarkah? Terima kasih banyak kalau begitu." "Nggak perlu sungkan, kita kakak adik," jawab Vienna lembut. "Oh, begitu. Aku kira kamu nggak menyukaiku. Soalnya, matamu merah seperti orang yang tertindas?" Ucapan datar Ardelia itu langsung membuat semua perhatian beralih ke Vienna. Benar saja, sudut matanya tampak kemerahan. Di bawah tatapan curiga semua orang, Vienna buru-buru menjelaskan, "Aku hanya terlalu senang karena Kakak kembali, bukan nggak senang." "Semoga memang begitu," ujar Ardelia dengan senyum tipis. Senyum itu penuh arti. Vienna merasa malu dan jengkel. Adrian segera menyela, "Mulai sekarang kita satu keluarga. Semua harus rukun, ya. Ardelia, sini, ini hadiah dari ayah untukmu." Dia menyerahkan sebuah kartu bank. Ardelia sempat terkejut, tapi setelah melirik Nyonya Besar Aruna, dia langsung paham dan menerimanya tanpa ragu, "Terima kasih." Adrian menunggu sapaan "ayah", tapi Ardelia tidak mengucapkannya. Hatinya langsung merasa

링크를 복사하려면 클릭하세요

더 많은 재미있는 컨텐츠를 보려면 웹픽을 다운받으세요.

카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.

© Webfic, 판권 소유

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.