Bab 987

"Selain itu, kamu mengenal kondisi putri bungsuku. Jika bercerai, pasti aku kirimkan Mellisa ke luar negeri. Makin jauh justru makin baik." "Khawatirku, Leana akan sulit menerima perpisahan dengan ibunya dan bisa saja memperburuk kondisinya." Ryan memahami kebimbangannya. "Aku sudah memintamu menyelidiki keberadaan Steven. Sudah ketemu? Pergi ke mana dia?" tanya Robert "Maaf, Pak Robert. Anda tahu bahwa Tuan Steven sangat sulit dilacak. Saat Tuan ingin sendiri, nggak ada satu orang pun yang bisa menemukannya," jawab Ryan yang tampak pasrah. Robert tidak bersuara, justru mengeluarkan ponsel dan menelepon Steven. Usai Robert meneleponnya beberapa kali, Steven pun mengangkat panggilan. "Sudah larut malam, ada apa?" "Steven, aku ..." "Jika ini soal memintaku kembali hadir ke rapat proyek, tolong jangan buang waktu. Aku nggak datang." kata Steven dengan nada dingin. Percakapan keduanya sama sekali tidak menunjukkan hubungan ayah dan anak. Robert menggigit bibirnya. Dengan suara yang dalam,