Webfic
더 많은 컨텐츠를 읽으려면 웹픽 앱을 여세요.

Bab 144

Dimas berujar, "Bocah sialan ini berani sekali. Hanya karena dia memiliki sedikit keterampilan bela diri, dia berani bersikap begitu sombong. Pak Alan bisa mengundang Pak Toni ke sini, jadi dia pasti akan dibuat berlutut memohon ampun." Dimas dan putranya hanya datang untuk menonton keributan, serta menjilat orang lain. "Berlutut memohon ampun saja nggak cukup! Aku mau membuat hidupnya lebih menderita daripada mati!" Tubuh Brodi gemetaran saat mengatakan itu. Wajah di balik masker itu menunjukkan ekspresi penuh kebencian karena amarah yang mendalam. "Benar! Kita nggak bisa melepasnya begitu saja. Kita harus membuat hidupnya lebih menderita dari kematian, merendahkannya sampai batas paling bawah," teriak Diro mengikuti. Dimas dan putranya segera menawarkan diri untuk mengetuk pintu dengan berani. Di dalam rumah, Gantra dan yang lainnya mendengar suara gedoran yang keras di pintu. "Vivian, sepertinya ada tamu lagi. Tolong bukakan pintunya," seru Gantra. Vivian juga mendengar keributan be

링크를 복사하려면 클릭하세요

더 많은 재미있는 컨텐츠를 보려면 웹픽을 다운받으세요.

카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.

© Webfic, 판권 소유

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.