Webfic
더 많은 컨텐츠를 읽으려면 웹픽 앱을 여세요.

Bab 218

“Joshua, aku sudah menyukaimu sejak lama! Bahkan lebih lama dari Luna!” Aura menatap Joshua dengan penuh semangat, seperti seorang pengemis yang kelaparan dan melihat makanan yang nikmat. Maniak, keserakahan, dan beberapa ketidaksabaran. Ia menatap Joshua dengan seksama. “Jika kau bisa menyukai Luna, mengapa kau tidak bisa menyukaiku? Bagaimanapun juga, kau telah mengkhianati Luna Gibson. Apakah penting jika kau mengkhianatinya sekali atau dua kali?” Dia berkata sambil menggerakkan tangan dan kakinya. Seluruh ruangan pun dipenuhi dengan suaranya yang gila, bercampur dengan dentang rantai. Joshua mengernyitkan alisnya dengan keras. “Sepertinya tempat ini sangat cocok untukmu.” Dia berdiri dan menatap Aura tanpa sedikit pun kehangatan di matanya. “Tapi, aku masih harus memberi tahumu. Satu, kau terus mengatakan bahwa Luna Gibson sudah mati. Dia tidak mati. Kedua, aku akan menunggunya kembali. Kau juga. Yang terakhir …” Joshua menatap Aura dengan dingin. “Aku tidak pernah mengkhianati Lun

링크를 복사하려면 클릭하세요

더 많은 재미있는 컨텐츠를 보려면 웹픽을 다운받으세요.

카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.

© Webfic, 판권 소유

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.