Bab 247
Shania berusaha tetap santai.
Namun, saat ingatan itu kembali … Shania menjadi melamun, wajahnya merona merah, merasa malu.
"Apa yang kamu pikirkan, sih?" pikir Shania.
"Pokoknya, jangan diminum."
Shania berkata dengan terbata-bata.
Xander pura-pura tidak tahu Pria itu menaruh gelas dengan patuh. "Baiklah, aku nggak minum, aku nggak minum. Aku ikuti kemauanmu."
Jawaban Xander barusan … membuat Shania tersenyum.
Shania tampak tertegun sejenak.
Wajahnya merona merah.
Xander menyadari perubahan wajah Shania. "Shania, kamu nggak minum alkohol, tapi wajahmu kayak orang mabuk? Wajahmu merah sekali, jangan-jangan kamu demam?"
Xander mencoba mengukur suhu dahi dan pipi Shania dengan punggung tangannya.
Begitu Xander mendekatinya, aroma maskulin yang penuh daya tarik langsung menyelimuti dirinya.
Shania berdiri membeku.
Pandangan mata Shania tertuju ke bibir, jakun, dan tulang selangkangnya.
Shania menganggap dirinya adalah wanita yang punya pengendalian diri yang baik, menjaga kehormatan, tida

링크를 복사하려면 클릭하세요
더 많은 재미있는 컨텐츠를 보려면 웹픽을 다운받으세요.
카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.
카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.