Bab 684
Berdasarkan ucapan Xander barusan, semua orang yang ada di situ sontak menjadi tegang.
Terutama Adelia.
Dia menatap ke luar pintu dengan takut seolah-olah ada yang akan masuk dan langsung membunuhnya.
"Jeffry, pergi ambilkan ponselnya."
Xander memerintahkan.
Xander tersenyum kecil seolah-olah dia adalah seorang penyihir yang bisa meramal.
"Baik." Jeffry keluar.
Sesaat kemudian, dia membawa tas itu masuk dan meletakkannya di depan Adelia. Jeffry bahkan dengan peka membukakan ritsleting tas itu.
Cahaya dari layar ponsel memancar dari dalam.
Nama penelepon yang muncul adalah "Bu Miryam".
Wajah Adelia menjadi makin pucat.
Benar-benar pucat pasi.
Adelia menenangkan tangannya yang gemetar dan mengeluarkan ponsel dari tas, lalu menarik napas dalam-dalam, menggeser tombol untuk menjawab dan menyalakan mode pengeras suara. "Halo, Bu Miryam? Ada urusan apa malam-malam begini?"
"Bu Adelia, gimana kabar Jane? Apa demamnya sudah reda?" Suara seorang wanita yang sudah agak tua terdengar dari ujung t

링크를 복사하려면 클릭하세요
더 많은 재미있는 컨텐츠를 보려면 웹픽을 다운받으세요.
카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.
카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.