Bab 148
Dia menuangkan segelas air, lalu segera mendorong pintu dan masuk.
Pria yang sedang duduk di kursi itu melemparkan sebuah kunci mobil Porsche yang dipegangnya ke atas meja.
Dreya mengulurkan segelas air kepadanya. "Aku nggak punya teh atau kopi, Cuma ada air hangat."
Saat meletakkan gelas tersebut, pria itu tiba-tiba menarik pergelangan tangannya.
Aksinya yang tiba-tiba ini entah kenapa membuat jantung Dreya berdegap kencang.
Melihat pria itu masih tidak bersuara, Dreya pun dengan penasaran bertanya, "Pak Rafael, kamu ngapain?"
"Kenapa kamu kembalikan mobilnya?"
Rafael bersandar di kursi. Dia melepaskan tangan Dreya dan menatapnya.
Dreya duduk di sampingnya dan menjawab dengan nada datar, "Pak Rafael, mobil ini seenggaknya bernilai miliaran. Dengan status hubungan kita, aku rasa nggak pantas kalau aku menerima mobilmu."
"Bukannya ini yang kamu butuhkan?"
Nada bicaranya sangat dingin, ekspresi di wajahnya juga datar.
Dreya mengangkat pandangannya dan melihat sedikit warna kemerahan di u

링크를 복사하려면 클릭하세요
더 많은 재미있는 컨텐츠를 보려면 웹픽을 다운받으세요.
카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.
카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.