Bab 280

"Aaah!" Suasana mendadak menjadi kacau. Semua orang menjerit dengan panik. Harper si gila itu ternyata membawa pistol! Begitu melihat pistol itu, jantung Lydia juga langsung berdebar dengan kencang. Dia sampai tidak bisa berpikir apa-apa! "Dasar cowok gila satu itu!" Cassia yang begitu terkejut pun sontak bangkit berdiri dari kursinya. Sayangnya, jarak di antara mereka begitu jauh. Cassia tahu dia tidak akan keburu menghentikan Harper, jadi dia hanya berseru, "Apa-apaan ini, Harper Basion! Letakkan senjatamu!" "Bocah, sekarang berlututlah dan memohon padaku. Mungkin dengan begitu aku bersedia mengampunimu." Arman tidak menghiraukan ancaman itu dan menatap Harper yang terlihat murka. "Hahaha ... Yah, coba saja tarik pelatuknya." Arman balas terkekeh kecil. Sorot matanya sama sekali tidak terlihat takut. "Aduh, si bodoh itu! Sudah begini saja dia masih mencari ribut dengan Harper!" Cassia menggertakkan giginya dengan marah. "Bocah, kamu nggak takut mati?" tanya Harper sambil menatap Arma