Bab 295

"Aaah!" Jeritan yang mengerikan menggema di ruangan. Wajah Harper memucat. Tubuhnya gemetaran dengan kencang Mata Lydia berkedut ketika melihatnya. "Berisik!" Arman memelototinya dan menendang dada Harper dengan keras. Krak! Suara retakan tulang terdengar. "Pfft!" Harper mengerang pelan dari tenggorokannya. Rasa sakit yang hebat menyebar ke seluruh tubuh. Tubuhnya gemetaran karena kesakitan seolah-olah tersengat listrik. Namun, dia terkejut saat menyadari bahwa tidak ada suara yang keluar dari tenggorokannya! Meskipun berusaha keras, dia hanya bisa mengeluarkan suara serak! "Bocah ... apa yang kamu lakukan padaku?" Harper sangat ketakutan . Keringatan bercucuran dari dahinya. Wajah Arman tampak sangat dingin. Dia hanya ingin membunuh Harper saat ini. Ketika merasakan niat membunuh dari Arman, Harper segera menahan rasa sakit dan berteriak dengan suara yang sangat serak, "Kalau kamu berani ngebunuh aku ... kakek Lydia pasti akan mati!" "Oh, ya?" Arman tersenyum sinis. Tak lama kemudian,