Bab 129

Menjelang sore, Lily kembali ke rumah dan melanjutkan pekerjaan desain Vila Pekan Raya di komputernya. Setelah memastikan semua sudah sesuai, dia langsung mengirimkannya melalui email kepada Shita. Langit mulai gelap, dan lampu-lampu kota mulai menyala, sementara cahaya di dalam ruangan tampak redup. Lily berdiri, meregangkan tubuh, lalu turun ke bawah untuk membantu Bu Sumi menyiapkan makan malam. Tidak terasa, hampir setengah bulan sudah berlalu sejak dia mulai bekerja. Hari-hari yang dihabiskannya mengenakan celemek dan berkutat di dapur rasanya sudah berlalu begitu lama. Dia sedikit merindukan masa-masa itu. Kini, pekerjaan yang menekan bisa terlupakan sejenak saat dia melakukan hal-hal kecil seperti ini. "Nyonya, saya lihat Tuan Muda sangat suka masakan Anda. Mungkin lain kali Anda bisa tulis resepnya. Kalau saya ada waktu, saya coba latihan biar masakan saya lebih sesuai selera Tuan Muda. Dia bekerja keras, badannya harus dijaga," kata Bu Sumi sambil tersenyum. Bu Sumi bisa melih