Bab 40
Madeline ditahan di dalam sel. Dua hari kemudian, ia akhirnya bertemu Jeremy.
Mereka bertemu di ruang pertemuan yang sama seperti waktu lalu. Akan tetapi, Madeline terlihat lebih babak belur dibanding waktu itu. Sebaliknya, pria itu terlihat lebih marah dibanding sebelumnya.
Jeremy terlihat seperti iblis dari neraka. Sesaat setelah masuk ruangan, dia mencengkram kerah Madeline saat tatapan dinginnya hampir menembusnya bagaikan pedang es.
“Madeline, kau ingat ‘kan, apa isi peringatanku? Sesulit itukah hidup dengan damai? Haruskah kau cari mati?”
“Jeremy, aku tidak mendorongnya. Meredith-lah yang dengan sengaja melepaskan pegangan tangannya setelah mencengkeramku! Kau bisa melihat rekaman kamera CCTV kalau kau tak percaya padaku! Pasti ada kamera CCTV di toko itu! Jeremy, kau akan tahu kebenarannya setelah kau melihat rekaman itu!” Madeline menaruh harapan pada kesempatan terakhir dalam hidupnya. Ia terus menekankan kata-katanya.
“Kebenarannya adalah kau mendorong Mer. Jelas sekali set

링크를 복사하려면 클릭하세요
더 많은 재미있는 컨텐츠를 보려면 웹픽을 다운받으세요.
카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.
카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.