Bab 528

Awalnya Beni berniat mencari perempuan itu untuk membuat perhitungan soal Lestari dan memperingatkannya agar tidak membuat masalah dengan Ruby Jewelry. Tak disangka, dia malah dibuat terkejut oleh kelakuan perempuan itu. Beraninya Nadira duduk di sebelah Harsa layaknya rekan bisnis! Dasar perempuan sialan. Dia terang-terangan bergabung dengan Harsa untuk menantangnya! Alis Nadira berkerut. "Pak Beni, sakit ... Lupa, ya, kalau Pak Beni itu kuat banget?" Beni tertegun sesaat. Sialan. Perasaannya jadi campur aduk. Namun, matanya kembali menyala merah. "Nggak usah sok manja begitu, jijik! Dasar perempuan nggak tahu diri." Nadira terkekeh. Matanya melirik sinis. "Salah, ya, kalau aku cari uang?" "Mau bagaimana lagi? Izin dokterku dicabut, perusahaanku direbut sama laki-laki berengsek demi menyenangkan tunangannya." "Nggak ada pilihan lain. Kalau nggak cari uang, aku nggak bisa makan." Beni memelotot saking marahnya. Hebat sekali perempuan ini. Setelah kembali, dia jadi serba bisa. Ada saja