Bab 613

Langkah Nadira terhenti. Dia memang sudah menduga Lestari akan mencarinya. Dengan cepat, dia menangkap gagang sapu dan mendorong Lestari ke luar. Lestari yang mengenakan sepatu hak super tinggi langsung terhuyung-huyung. Namun, Yura yang ada di belakang segera menopangnya. Perempuan itu lalu meraih seember air kotor dan menyiramkannya ke arah Nadira. "Dasar jalang! Beraninya kamu tidur sama tunangan Lestari! Aku siram kamu sampai puas!" Heh, pintar juga Lestari sekarang. Tahu kalau sendirian tidak bisa menang, dia minta bantuan Yura, ya? Nadira sama sekali tidak takut. Dengan gesit, dia menghindari siraman air itu dan mengayunkan sapu dengan ringan ke kepala mereka. Sisa air kotor yang ada di ember pun tumpah membasahi rok Lestari dan Yura. "Ah!" "Aaa!" Perempuan kaya yang manja itu menjerit histeris seperti baru saja menelan lalat. Nadira membuang sapu dengan tenang, lalu menatap wajah cantik Lestari yang merah karena marah. "Nona Lestari, tunanganmu itu sudah bikin aku repot. Kamu ng