Bab 24

Valentina juga pergi, mungkin ingin memanfaatkan saat Stefan sedang kecewa, lalu menyalakan kembali cinta lama mereka. Dalam keadaan linglung, aku berjongkok di tanah, memeluk diri sendiri, dan perlahan menutup mata. Aku adalah Sheila Lukito, seorang gadis yatim piatu. Kakak yang merawatku sejak kecil, namanya Evan Lukito. Kakakku membesarkanku dengan tangannya sendiri. Usianya hanya empat tahun lebih tua dariku. Mencintainya adalah hal yang wajar. Sayangnya, dia sepertinya hanya menganggapku sebagai adik. Dari awal aku bilang ingin menikah dengannya, dia tertawa dan mengiakan. Saat aku berusia enam belas, aku masih bilang ingin menikah dengannya, dia mulai menghindar. Sampai aku dewasa dan mulai kuliah, aku tetap bersikeras ingin menikah dengannya. Dia mulai tersipu, akhirnya menunjukkan isi hatinya. Dia akhirnya tidak lagi menganggapku sebagai adik. Namun, tetap saja, dia keras kepala dan tidak mau menerimaku. "Sheila, kamu masih muda, belum bertemu banyak orang ... pernikahan itu ur