Bab 63

"Meski sempurna, tetap saja bukan yang aku mau. Lima puluh juta nggak cukup, benar-benar keterlaluan!" Saat ini, Gavin yang sedang rapat, tak henti-hentinya bersin. Sanji segera mendekat, dengan sigap menyerahkan sapu tangan. "Pak Gavin, Anda harus menjaga kesehatan Anda ...." Yasmin yang dipicu kemarahan, berbelanja gila-gilaan di berbagai toko. "Pakaian ini sepertinya bagus, mungkin cocok untukmu." Shifa sambil minum teh susu, membantu Yasmin memilih pakaian. Baju-baju di pelukan pramuniaga sudah menggunung, Yasmin baru saja keluar dari ruang ganti, langsung merasa pusing. "Tapi jujur saja, desain baju-baju ini memang lumayan." Mendapatkan pengakuan dari Shifa yang berprofesi sebagai desainer, Yasmin hanya bisa tersenyum pasrah. Ketika berdiri di depan cermin dan melihat lebih saksama, potongan baju itu memang seolah dibuat khusus untuk mengikuti lekuk tubuh Yasmin, membuat dirinya tampak jauh lebih tinggi semampai. "Aku mau yang ini." Yasmin memang tidak banyak menghadiri acara-acar