Bab 34

"Kok dia bisa berhasil membuat Pak Darren menjadi pendampingnya?" "Heh, wanita ini pasti pakai cara tercela. Siapa tahu, mungkin dia tidur dengan Pak Darren. Benar-benar nggak tahu malu!" "Tapi siapa yang nggak mau tidur dengan Pak Darren?" Mereka hanya bisa menggertakkan gigi dengan frustrasi. Di tengah kilatan cahaya .... Jolie tiba-tiba menghampiri Vinnia dan berkata, "Vinny ... Pak Hugo telepon." Vinnia terkejut. "Kenapa dia tiba-tiba menelepon?" "Pak Hugo mau kamu telepon dia kembali. Ayo naik kapal dulu, kali ini kita sudah dapat berita utama." "Oke, bilang ke dia kalau aku akan segera meneleponnya kembali." Pendengaran tajam Darren menangkap suara rendah Vinnia. "Hugo?" Vinnia menatapnya. "Kenapa?" "Hugo Janir?" "Oh? Pak Darren kenal?" Suara Darren tiba-tiba menjadi dingin. "Apa hubunganmu dengannya?" Vinnia terkekeh. "Kenapa Pak Darren begitu mengkhawatirkan hubungan kami? Mungkinkah Pak Darren dan Hugo punya dendam mendalam?" "Hugo ...." Darren mengerutkan kening, tetapi langs