Bab 445

Hanya saja, Carson tiba-tiba menahan punggungku dan tidak membiarkanku menjauh darinya. Carson mencibir, jelas-jelas tampangnya terlihat sangat mulia, tapi tatapan matanya penuh dengan tatapan yang kejam. Carson meraih dan menuntun tanganku untuk bergerak ke bagian bawah otot perutnya .... Wajahku memerah, aku merasa ujung jariku seperti terbakar dan berusaha untuk menarik tanganku. Carson mendekati telingaku dan berkata dengan suara yang serak serta jahat. "Seorang pria baru merasa nyaman kalau kamu menyenanginya seperti ini, apakah kamu ngerti?" Wajahku sudah memerah sampai ke leher dan sangat ingin memasukkan diriku ke dalam lubang. Aku ingin memarahi Carson sebagai orang yang mesum saat melihat senyuman jahat di wajahnya, tapi aku menahan ucapan itu. Tidak peduli bagaimanapun juga akulah yang menggodanya terlebih dahulu! Aku berusaha untuk menghilangkan rasa malu di dalam hatiku saat teringat untuk menyenanginya dan berkata dengan suara yang bergetar, "Ka ... kalau kamu suka, ma ..