Bab 65 Bersatu hingga Ujung Usia
Tempat tidur bagiku adalah area pribadi.
Tak peduli seberapa baik hubungan dengan seseorang, tidak ada yang boleh sembarangan naik ke tempat tidur orang lain.
Saat pulang dari luar, aku punya kebiasaan untuk tidak naik ke tempat tidur tanpa berganti pakaian terlebih dahulu.
Namun, Valen malah menginjak tempat tidurku dengan sepatunya.
Dia seperti menari di wilayah terlarangku.
"Angkat kakimu dari sana!" kataku dengan sangat marah.
Gerakan Valen yang sedang makan kuaci pun terhenti. Alih-alih menurunkan kakinya, dia malah menginjak tempat tidurku dua kali lagi, lalu dengan tampang penuh kepura-puraan berkata dengan suara manja.
"Apa kamu marah padaku? Apa kamu berani marah padaku?" ujar Valen.
"Heh, aku bukan hanya berani marah padamu, aku juga berani memukulmu!" balasku.
Sialan!
Setelah hidup kembali, aku jarang sekali marah hingga seperti ini. Namun, kaki Valen yang masih berada di tempat tidurku benar-benar berhasil memicu kemarahanku.
Aku mengangkat tasku, siap melemparkannya ke ara

링크를 복사하려면 클릭하세요
더 많은 재미있는 컨텐츠를 보려면 웹픽을 다운받으세요.
카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.
카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.