Bab 28

Pada saat ini, sepasang mata itu terlihat begitu menggemaskan, begitu hidup, serta entah bagaimana tampak sangat memikat untuk Jason. Sungguh memikat hingga hati orang yang melihatnya terasa gatal. Tiba-tiba, Jason teringat akan malam itu. Saat itu, pasti matanya juga berembun, menatapnya seperti ini. Apakah saat itu dia juga semenarik ini? Mungkinkah wanita itu bahkan lebih menarik dari sekarang? Jason mengeluarkan sebatang rokok dari sakunya, lalu menyelipkannya di antara jarinya. Liam terpaku sejenak. Jason hampir tidak pernah merokok, terlebih lagi di tempat umum seperti ini. Namun, rokok itu hanya diputar-putar di antara jarinya, tanpa dinyalakan. Gerakannya santai, tetapi memikat, seperti tarian rokok di antara jemarinya yang lentik. Liam agak terkejut. Sejak kapan Jason punya kebiasaan bermain-main dengan rokok? Apa yang menarik dari rokok itu? Apakah tangan Jason hanya gatal? Liam bertanya-tanya apakah Jason sedang ingin memukul seseorang? Bukan hanya Jason yang ingin memukul s