Bab 137
Jenny mengambil kartu itu, lalu membukanya.
Hanya ada tulisan ...
[Maaf.]
Jenny duduk di samping Sigit dan bertanya: "Kenapa kamu minta maaf padaku?"
"Beberapa hari ini, aku terlalu mencurahkan perhatianku pada Annika," ucap Sigit sambil menggenggam tangan Jenny. "Sehingga aku mengabaikanmu."
"Jenny, kamu adalah wanita yang aku cintai sejak kecil hingga sekarang."
"Meskipun aku menikah dengan Annika, di dalam hatiku hanya ada kamu."
"Aku merasa sangat bersalah ... "
Sigit menenangkan diri sejenak, lalu berkata, "Seharusnya, aku menghargaimu dan memperlakukanmu dengan baik."
Ariz menyarankan Sigit untuk mencurahkan seluruh perhatiannya pada Jenny.
Dengan begitu, dia tidak akan memikirkan Annika lagi.
Sigit ingin mencobanya, siapa tahu berhasil.
"Nggak apa-apa," ucap Jenny sambil menggelengkan kepala. "Sigit, aku nggak keberatan."
Jenny berkata sambil berlinang air mata.
Seorang wanita cantik berlinang air mata. Siapa pun yang melihatnya, akan merasa iba.
Sangat aneh.
Meskipun melihat Je

링크를 복사하려면 클릭하세요
더 많은 재미있는 컨텐츠를 보려면 웹픽을 다운받으세요.
카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.
카메라로 스캔하거나 링크를 복사하여 모바일 브라우저에서 여세요.