Bab 57
"Bukankah kamu yang ingin berbicara denganku?"
Gavin malah bertanya balik pada Yasmin. Yasmin tidak bisa menahan senyum.
Kemudian, Yasmin mendongakkan kepala dan menatap Gavin.
"Pak Gavin sudah melakukan banyak hal untukku, aku memang harus mengatakan sesuatu ...."
Mata Gavin berkedip ketika Yasmin mengambil jeda.
Baru kali ini Yasmin melihat Gavin menunjukkan ekspresi seperti itu. Rasa yang kontras itu sungguh besar.
"Tapi aku butuh waktu untuk mempertimbangkannya dengan matang."
Yasmin sengaja bersikap misterius. Gavin cemas hingga mengepalkan tangannya.
Seakan-akan menyadari perubahan perasaan itu, Gavin segera mengubah ekspresinya.
"Itu hanya masalah kecil, nggak perlu berterima kasih padaku."
Gavin menutup jalannya sendiri. Juno yang bersembunyi di balik pohon benar-benar jengkel.
"Aku menyuruhmu merayunya, bukan bersikap mulia!"
Akan tetapi, Gavin terlalu malu untuk mengucapkan kata-kata tidak senonoh seperti Juno, terutama ketika bertemu dengan mata Yasmin yang cantik dan bersin

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์
ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม
เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ
เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ