Bab 420
Aku tahu apa yang dia maksud.
Seharusnya hal ini akan menjadi berita bahagia ketiga buatku hari ini. Namun, entah mengapa aku merasa resah.
"Apa hasilnya?" tanyaku dengan gugup.
"Dokumen yang kamu baca nggak lengkap. Masih ada kesimpulan akhir di belakang, aku juga nggak tahu kenapa kamu nggak melihatnya," kata Michael. Nada bicaranya juga terdengar bingung.
Aku menarik napas dalam-dalam, lalu bertanya lagi, "Jadi, apa kamu sudah menemukan sesuatu?"
"Nggak. Polisi yang menangani kasus kecelakaan mobil itu sudah meninggal dunia."
Jantungku berdebar kencang dan tenggorokanku terasa kering. "Kapan dia meninggal?"
"Satu bulan setelah menangani kasus kecelakaan mobil ayahmu."
Aku terdiam dan tidak mengatakan apa-apa lagi hingga Michael memanggilku, "Chloe ... "
Aku langsung menyela, "Apa kematian polisi itu berhubungan dengan kesimpulan kasus kecelakaan mobil ayahku?"
"Aku curiga begitu. Tapi, laporan kematian resmi dari rumah sakit menyatakan kalau orang itu meninggal karena serangan jantu

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link