Bab 49 Sekarang Dia Istriku
"Lepaskan!" Evelyn meronta.
"Ibumu sudah menceritakan semuanya padamu, 'kan?" Bibir Devan melengkung membentuk senyuman kejam, "Kalau bukan gara-gara dia, mana mungkin aku menjadi anak tanpa ibu!?"
"Sisca-lah yang mempertaruhkan nyawa untuk membawa ibuku ke rumah sakit!"
"Evelyn, kamu selalu bilang aku berutang padamu, tapi kemalanganku ini gara-gara kamu!"
Evelyn benar-benar tercengang dan menatapnya dengan tatapan kosong.
"Apa katamu?"
"Jangan pura-pura nggak tahu!" Tatapan Devan dipenuhi kebencian, "Bukankah kamu tahu segalanya? Selalu ada dendam kesumat di antara kita!"
"Kamu cuma baik sama aku untuk menebus kesalahan, sementara aku memanjakanmu agar aku bisa merasa puas setelah akhirnya bisa menyingkirkanmu!"
Namun tidak disangka.
Di kehidupan sebelumnya, dia malah menjadi tidak tega setelah Sisca dan orang tuanya meninggal.
Devan perlahan-lahan menjadi terobsesi pada tubuh Evelyn, terobsesi untuk meninggalkan bekas di kulit putihnya dan terobsesi dengan rasanya tertidur sambil me

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link