Bab 194
Victoria berada di kamar mandi untuk waktu yang lama.
Saat dia keluar, Julian sudah mandi di kamar tamu sebelah dan berbaring di atas tempat tidur.
Dari sudut pandang Victoria, dia hanya bisa melihat Julian berbaring miring ke kanan di atas tempat tidur, dengan punggung membelakanginya.
Sepertinya dia sudah tidur.
Victoria tidak berani lengah. Dia perlahan berjalan kembali ke sisi tempat tidur, membuka selimut, dan orang di sebelahnya tidak bereaksi sama sekali.
Akhirnya Victoria merasa lega, lalu perlahan berbaring, dan menekan tombol layar sentuh di samping tempat tidur. Lampu kamar segera padam dan sekeliling mereka menjadi gelap gulita.
Saat Victoria hampir tertidur, orang di sebelahnya berbalik dan memeluknya dari belakang. "Maaf."
Tubuh Victoria menegang, tetapi tidak lama kemudian dia berkata, "Tidurlah."
Dia sadar kalau dirinya tidak dalam posisi untuk berdebat dengan Julian.
Tanpa melibatkan perasaan, kalau dilihat dari sudut pandang rasional, Julian adalah seseorang yang bisa

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link