Bab 31
Di luar mobil, lalu lintas berlalu-lalang, dan klakson bersahut-sahutan.
Di dalam mobil, suasana tegang dengan desahan-desahan napas yang tidak tertahankan sesekali terdengar, membangkitkan perasaan yang bergejolak.
Akhirnya setelah mereka berciuman cukup lama, Julian melepaskan bibir Victoria dan memeluknya. Saat berhenti, jantung Victoria berdetak dengan kencang dan sulit untuk kembali tenang.
Setelah beberapa saat, Victoria mengerutkan keningnya dengan marah dan mengomel, "Ini di jalan raya!"
"Kamu harusnya bersyukur ini di pinggir jalan, kalau nggak, aku akan menyelesaikanmu." Suara Julian terdengar lembut dan anggun, tetapi matanya memancarkan cahaya berbahaya yang penuh dengan gairah agresif.
Wajah Victoria langsung memerah lagi.
Julian kembali ke wajah dinginnya, sementara jari-jarinya yang tadi sangat liar sekarang mengancingkan kembali baju Victoria dengan tenang.
Baju yang baru saja Julian buka dengan kasar.
Setelah itu, dia memasukkan kembali ujung baju Victoria ke dalam rok

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link