Bab 320 Saat Yansen Menemukannya

Melihat Silas seperti itu, Wenny tidak punya pilihan lain selain mengikutinya. "Bagus! Tegas!" Pak Hardi tertawa puas, lalu memberi isyarat pada Gabriel. "Gabriel, tuangkan lagi untuk mereka." Gabriel langsung paham maksudnya. Kirana merasa kepalanya mulai berdenyut. Dia tidak ingin Wenny, seorang perempuan juga, ikut mabuk. Maka dia segera berkata, "Silas, barusan Ryan meneleponku, katanya perlu satu dokumen. Kamu pergi bersama Wenny ke hotel, kirimkan ke dia." "Bu Kirana, saya ... " "Pergilah!" Kirana memberinya tatapan yang jelas menyuruhnya membawa Wenny pergi lebih dulu. Silas pun hanya bisa menurut, dan mengangguk. "Baiklah." Kirana bukannya tidak memikirkan keselamatannya sendiri. Dia berencana meminta Silas untuk kembali menjemputnya. Saat ini, yang penting Wenny bisa kembali dulu ke hotel. Baru saja keluar dari rumah sakit, jangan sampai perjalanan dinas ini membuat gadis itu masuk rumah sakit lagi. Begitu kedua orang itu pergi, frekuensi Gabriel dan Pak Hardi menuangkan minum