Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 15

Sesampainya di rumah sakit, petugas medis bekerja sangat cepat. Setelah lambungnya dibersihkan, diberi antibiotik dan obat anti-alergi, bengkak kemerahan di wajah Riko perlahan mulai mereda. Elmira memainkan ponselnya di samping. Pakaiannya mengundang banyak pria mabuk yang lewat menatap Elmira dengan genit. Ketidaksenangan melintas di wajah Elmira. Dia memiringkan badan dan membungkus dirinya dengan selimut Riko. Entah berapa lama kemudian, Riko berangsur-angsur membuka matanya. Begitu mendengar Riko siuman, Elmira segera berdiri. Dia menyimpan ponselnya, lalu menghampiri pria itu dengan pelan dan bertanya dengan khawatir, "Riko, bagaimana perasaanmu?" Riko menggerakkan bibirnya yang tebal. "Cukup baik ...." Melihat kondisi Riko sudah jauh lebih baik, Elmira buru-buru mengakui kesalahannya. "Riko, maafkan aku! Ini semua salahku. Seharusnya aku ingat alergimu. Aku janji akan mengingatnya kali ini. Jangan marah." Kata-kata menegur yang ingin diucapkan Riko tersumbat di mulutnya. Tepat s

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.