Bab 235

Bagaimana mungkin Devan akan membiarkan Keluarga Atmaja mendapatkan keuntungan? "Bagus sekali! Ini benar-benar membuka mataku!" "Adik kecil, aku sudah memutuskan. Aku akan membayar 20 miliar untuk batu ini!" "Ini juga sebagai bentuk penghormatanku kepadamu!" Joko tersenyum simpul sambil berbicara dengan nada tenang. Dia sekarang yakin bahwa dirinya pasti akan mendapatkan batu itu. Sedangkan Keluarga Atmaja sama sekali tidak memiliki kesempatan! Batu itu adalah milik Devan. Dia yang punya hak kepemilikan. Jika dia tidak memberikannya kepada Keluarga Atmaja, mereka tidak akan bisa membawanya pergi. Dengan begitu, Joko akan menjadi pemenang akhirnya. "Huh!" Devan melirik Joko dengan mata yang dingin penuh amarah. Suatu hari nanti, orang ini juga harus membayar harga atas tindakannya! Semua orang di tempat itu membeku. Untuk sesaat, tak ada kemajuan apa pun dalam situasi ini. Tiba-tiba. "Ketua Kamar Dagang Yuwana, Pak Felix datang!" Suara seseorang terdengar dari luar. Saat nama itu disebu