Bab 891
"Aku akan menemanimu."
"Terserah."
Arsen mengikuti Carla masuk ke apartemennya. Di sini hanya ada satu kamar, Carla mengambil satu set perlengkapan tidur lalu membantunya membentangkannya di sofa. "Jangan diam-diam masuk ke dalam kamarku. Kamu juga harus pergi setelah bangun."
"Kalau mau merokok, lakukan di balkon saja."
"Sandalnya ada di lemari sepatu. Pakai saja setelah mandi."
Carla mengucapkan kata demi kata dengan serius, tangannya juga bergerak tanpa henti, yang membuat Arsen memikirkan sikap Carla yang cerewet saat mereka sudah menikah lalu menjadi istri serta ibu yang baik beberapa tahun kemudian.
Dalam sesaat ada sedikit rasa sakit di mata Arsen.
Arsen memiringkan kepalanya, mengeluarkan sebungkus rokok dan korek api dari sakunya. "Sudahlah, banyak sekali peraturannya. Malam ini aku akan tidur di rumah saja, agar nggak membuat seseorang kesal."
"Aku orang yang tahu diri."
"Aku pergi dulu."
Carla berkata, "Arsen!"
Carla segera memanggilnya.
Arsen tidak menjawab, tapi hanya mela

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link