Bab 798

Clarine merasa terharu dan lemas saat bersandar di bahu Kak Stenly, perasaan kelelahan di seluruh tubuhnya seketika mereda. … Setelah bermacet-macetan sepanjang malam, Michael akhirnya kembali ke sarang cinta mereka bersama Leana dengan wajah penuh kekhawatiran. Belum sampai di rumah, salju halus sudah turun dari langit. Ketika mobil mewah itu tiba di depan pintu vila, Itta sudah berdiri di depan pintu dengan payung hitam besar, menunggunya dengan sabar. "Tuan Michael, Anda sudah kembali." Melihat Michael turun dari mobil, Itta segera membungkuk dan menutupi kepalanya dengan payung hitam, sementara dirinya sendiri terpapar sepenuhnya di luar. "Leana Sudah tidur?" Michael bertanya dengan tidak sabar. "Nona Leana selalu menunggu Anda pulang, saya sudah beberapa kali menyarankannya untuk tidur tapi dia tidak mau." Itta tersenyum pahit dan lega. "Jangan salahkan dia, dia hanya khawatir pada Anda." Michael meneguk ludahnya, jantungnya berdebar kencang. Dengan langkah cepat, dia memasuki vil