Bab 863

Tidak jauh dari situ, terlihat dua orang keluar dari ruang tunggu. Mereka adalah asisten pribadi dan pembantu Mellisa. Clarine cepat-cepat menarik Serio untuk sembunyi di belakang pilar, mengintip mereka. "Apa yang terjadi sama nyonya belakangan ini? Dia kelihatan aneh banget," pembantu Mellisa bergumam. "Ya, waktu datang dia masih baik-baik aja, tapi tiba-tiba merasa kedinginan dan memintaku ambilin baju. Habis susah payah kuambilin dia malah bilang kepanasan dan mengeluh kalau bajunya terlalu tebal, lalu memarahiku," keluh asisten pribadi Mellisa dengan ekspresi kesal. "Bukan cuma itu, entah kenapa suhu tubuh nyonya jadi sering berubah. Kadang kepanasan, kadang kedinginan. Nafsu makannya juga jadi jauh lebih besar!" Pembantu itu mengamati sekeliling dan berkata dengan hati-hati, "Aku pernah terbangun tengah malam buat pergi ke dapur dan aku melihat nyonya makan kue dari kulkas dengan lahap!" "Mana mungkin! Nyonya selalu menjaga bentuk tubuhnya. Dia nggak pernah makan makanan manis!"