Bab 475
"Dia suka gadis dari keluarga kaya buat jadi menantunya, ya?"
" ... Sepertinya begitu." Suara Shania terdengar agak tercekat.
Dia memang tidak pernah berniat menikah dan masuk ke Keluarga Candrika, dan dia tahu maksud Bu Sonia. Dia juga tahu Keluarga Candrika menginginkan menantu dengan status sosial yang setara. Hal-hal ini sebelumnya hanya menimbulkan sedikit rasa kecewa.
Namun, kini ibunya mendengar semua itu dengan telinga sendiri, ditambah lagi dia tahu bagaimana hubungan Shania dengan Xander saat ini.
Semua itu bercampur jadi satu ... Membuat Shania merasa sangat malu.
"Kamu nggak rela putus dari dia, ya?" Nada Karen terdengar terlalu tenang.
"Bukan begitu, aku sudah bicara sama dia, dan dia setuju."
"Setuju putus?"
" ... Ya!"
"Lalu, soal pekerjaan?"
"Pekerjaan ya pekerjaan. Kami cukup bisa memisahkan urusan pribadi dan profesional, jadi aku tetap berniat lanjut kerja."
Shania berusaha sekuat tenaga agar suaranya tak terdengar ragu.
Karen terdiam beberapa detik. "Baik, Ibu menger

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link