Bab 114
Rafael pun tersenyum dan kembali menatap mata Dreya. "Gimana kalau kubilang aku nggak keberatan?"
Jantung Dreya sontak berdebar kencang.
Dia mendadak merasa gelisah.
Dreya berpikir sejenak, lalu berkata tanpa ragu, "Pak Rafael sudah punya orang yang dicintai, jadi jangan sampai terlibat dalam masalah ini. Biarkan aku mengurus urusanku sendiri."
Setelah itu, Dreya melangkah mundur dan segera berbalik badan. Dia langsung berjalan pergi tanpa menunggu jawaban dari Rafael.
Sebenarnya, Dreya juga pernah terpikir betapa bagusnya apabila Rafael adalah jalan keluarnya.
Itu sebabnya awalnya Dreya juga tidak menjaga jarak dengan Rafael. Masalahnya, waktu itu Rafael jelas-jelas mengatakan bahwa dia sudah memiliki orang yang dia sukai.
Bagaimana jika hubungan mereka ketahuan?
Bagaimana mereka harus mengatur diri ke depannya?
Sebelum benar-benar bercerai, Dreya tidak berani membiarkan kemesraannya dengan Rafael ketahuan orang lain.
Rumor itu menakutkan.
Dreya tahu betul.
Sebelum dipenjara, Dreya ny

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link