Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 68

Melihat tatapan mesum Pak Riko, Jessi merasa muak sekaligus bangga. Jessi merasa bahwa dirinya cantik dan memiliki lekuk tubuh yang bagus, tidak aneh jika ada banyak pria yang tertarik padanya. Faktanya, bukan hanya pemuda tampan, bahkan pengusaha kaya paruh baya pun pernah mencoba mendekatinya. Dulu Jessi menerima nasib. Namun, setelah melihat kesuksesan Clara, Jessi tidak mau lagi pasrah pada nasib. Menurutnya, dia sama sekali tidak kalah dari Clara. Jadi, kenapa dia tidak bisa memiliki hidup yang sukses seperti Clara. Dia tidak terima, tidak mau mengaku kalah, kekurangannya hanya satu, yaitu dia tidak memiliki kesempatan sebagus Clara. "Pak Riko, Pak Haris kenal Axel?" "Kalau nggak salah dengar, Pak Haris bilang kalau Axel pernah menolongnya, jadi hubungan mereka cukup dekat, apa itu benar?" Mendengar pertanyaan itu, Pak Riko langsung tersenyum dan berkata, "Benar, Axel memang pernah membantu Pak Haris, jadi Pak Haris begitu menaruh hormat padanya. Kenapa? Jessi juga kenal Axel?" Je

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.