Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 135

Madeline tetap diam dan bergumam pada dirinya sendiri tanpa ragu. Paling tidak ia masih punya sisa waktu satu bulan. Satu bulan sudah cukup untuknya untuk menyerahkan bukti itu ke polisi dan membuat laporan bahwa Meredith telah membunuh seseorang. Setelah meninggalkan rumah sakit, Daniel membawanya naik mobil berputar-putar tanpa tujuan di sekitar pusat kota. Menjelang akhir perjalanan mereka, mobil itu berhenti di samping truk makanan. Daniel memandang Madeline dengan senyum lembut terukir di wajah tampannya. “Maddie, maukah kau makan taco dengan saus pedas lagi kali ini?” Madeline merasa terkejut. Namun, ketika melihat air mata yang berkilauan di mata Daniel, ia merasakan sesuatu. Apakah pria ini sudah tahu bahwa ia tidak punya banyak waktu lagi untuk hidup? Madeline tidak terlalu memikirkannya. Ia tersenyum dan mengangguk. "Tentu saja. Dan tidak hanya kali ini, kita akan memiliki banyak kesempatan di masa yang akan datang.” “Benarkah?” Daniel menatapnya dengan penuh harap. “Yeah, be

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.