Bab 679
"Grup Westeron?"
Saat suara langkah kaki Nadira terdengar dari belakang, Beni juga tidak menutup-nutupi. Dengan santai, dia menyalakan pengeras suara.
Dari seberang telepon, polisi berkata, "Ya, Tuan Ketiga. Penculik yang kehilangan lengan itu, setelah kami tangkap dan selidiki, ternyata bukan pengawal Pak Wandi. Dia mantan tentara bayaran yang pernah bekerja untuk Grup Westeron di New Royal. Ini petunjuk paling kuat yang kami miliki."
Seorang mantan tentara bayaran dari New Royal bisa sampai menculik Zea?
"Kalau ada waktu, Tuan Ketiga bisa datang ke kantor polisi."
Begitu polisi selesai bicara, Beni mengangguk. "Oke."
Kasus penculikan ini terasa makin ganjil. Khawatir dengan keselamatan Zea, Beni tidak akan membiarkan pelakunya lolos begitu saja.
Tanpa membuang waktu, tatapannya beralih ke Nadira yang mengerutkan kening. Perempuan itu juga pasti penasaran.
"Aku ke kantor polisi dulu. Kalau ada perkembangan, akan aku kabari."
"Oke. Kalau begitu, Zea tidur di sini saja malam ini."
Perem

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link