Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 66

Aku menoleh ke arah mereka dengan bingung. "Ada perlu apa?" "Nggak," jawab mereka, jelas tampak gugup. Namun, akhirnya salah satu dari mereka memberanikan diri bertanya, "Kami cuma ingin tahu, kamu itu siapanya Pak Jimmy ... " Dia lalu menambahkan, "Soalnya kamu satu-satunya lawan jenis yang pernah diajak Pak Jimmy masuk ke kantor." Saat mendengar ini, aku baru menyadari, ternyata mereka mengira aku pacarnya Jimmy. Meski aku tahu jawaban seperti apa yang mereka harapkan, aku tetap tidak berniat berbohong. "Aku dipekerjakan Pak Jimmy untuk merawat putrinya." "Ah?" Mereka saling pandang, jelas terlihat kecewa. Mereka tetap belum menyerah dan bertanya lagi, "Kalau hubungan kalian cuma sebatas itu, kenapa dia sampai mengajakmu ke kantor?" "Dia setiap hari harus antar-jemput putrinya ke TK," jawabku dengan tenang. "Dan belakangan ini putrinya sangat menyukaiku. Dia nggak mau buang waktu untuk mengantarku pulang ... " "Makanya dia mengajakku ke kantor." Beberapa gadis itu saling pandang. Jel

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.