Bab 398

Aku menggosok kedua tanganku, jelas aku sudah merasa sangat kedinginan. Untungnya, bos dengan cepat memberikan semangkuk mi daging sapi kepadaku. Aku buru-buru mengambil sumpit mi dan hendak menyuapkannya ke mulutku, di dalam kabut, aku seperti melihat sosok Carson lagi. Aku buru-buru meniup udara panas yang mengepul dari mangkuk dan menggosok mataku untuk melihat dengan saksama. Tapi bagaimana mungkin ada orang di gang yang berlawanan sana? Benar juga, Carson pasti sedang makan hotpot dengan karyawan departemen kesekretariatan saat ini, atau berbicara dengan seseorang di restoran itu. Bagaimana mungkin dia akan muncul di sini. Sepertinya aku sangat lelah beberapa hari ini sehingga aku sudah mulai berhalusinasi, yang terpenting adalah aku selalu merasa Carson ada di mana-mana. Aku buru-buru menghabiskan mi dan berencana untuk pulang dan tidur nyenyak. Begitu aku tiba di perusahaan keesokan harinya, Karen langsung mengajakku bergosip. "Meisya, Pak Carson nggak pergi makan hotpot tadi ma