Bab 732
Darren menunjuk hidung Nindi sambil memaki, "Waktu di pesta keluarga Ciptadi, kamu juga melakukan hal yang sama. Hari ini kamu malah mengulanginya lagi. Kamu pikir aku tidak bisa berbuat apa-apa padamu, ya?"
Benar-benar membuat orang naik darah!
Nindi menanggapinya dengan tenang, "Bukannya dulu kamu selalu menggunakan orang tua kita untuk mengancamku? Tapi sekarang semua yang kumiliki sudah berada di tanganku, apa lagi yang bisa kamu gunakan untuk mengancamku?"
"Jelas-jelas kamu berjanji setelah mendapatkan semua itu, kamu akan menghapus video itu dan nggak akan pernah memberitahukannya pada siapa pun. Tapi hari ini kamu malah menayangkannya di depan umum, kamu melanggar janji!"
Setelah Darren bicara, dia melihat sudut bibir Nindi terangkat membentuk senyuman penuh kemenangan. Perasaannya langsung tidak enak.
Nindi tertawa kecil. "Itu 'kan kamu yang bilang, bukan aku."
Bagaimanapun juga, jika dia yang mengatakan, Witan tidak akan percaya. Lain ceritanya jika Darren yang mengatakannya s

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda