Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa

Bab 826

Bagaimanapun juga, balas dendam tetap yang utama. Koneksi dengan Cakra tentu harus dimanfaatkan sebaik mungkin. "Aku benar-benar meremehkan betapa nggak tahu malunya keluarga Lesmana. Kalau Sania sampai nggak bisa ditemukan, pikir saja sendiri bagaimana menjelaskannya pada orang tua kita yang sudah nggak ada!" Nando terdiam sejenak, "Aku janji bakal kasih kamu jawaban. Orang-orang sudah dikirim buat cari dia. Aku yakin sebentar lagi bakal ada hasil. Kalau memang ini ulah keluarga Morris, mereka pasti akan segera menemui kita." "Kok kamu seyakin itu?" "Karena ayah Sania masih ada di tangan kita. Kalau mereka memang mau berdamai, cepat atau lambat mereka pasti datang buat bernegosiasi." Nindi mendengus dingin, "Kak Nando lumayan jeli ternyata." Kalau urusan ambil untung, otak keluarga Lesmana pasti menjadi cemerlang seketika. "Nindi, bagaimanapun juga, sekarang kita berada di pihak yang sama. Kita harus bersatu buat hadapi ini." Nindi menjawab dingin, "Aku nggak peduli dengan nyawa orang

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.