Bab 86
Rida menatap Arvin dengan kaget, seolah bingung dengan sikap Arvin.
Bukankah mereka sedang dalam proses cerai? Kenapa Arvin malah menyuruh Dion pergi menjemput Nadine?
Pasti, pasti karena rasa bakti Arvin pada Nyonya Besar Amara! Jadi menyuruh Nadine datang merawatnya! Ya, pasti itu alasannya!
Tapi saat Rida sedang sibuk menenangkan dirinya, dia melihat Arvin berjalan ke arah Nadine. Arvin tiba-tiba menggenggam tangan Nadine, lalu mengangkatnya dan memerhatikannya dengan saksama.
Tatapannya jatuh ke pergelangan tangan Nadine, di mana luka-lukanya sudah mengeras dan sebagian bekas luka mulai mengelupas.
Gerakannya sangat hati-hati.
Rida yang barusan masih berani mengomel langsung bungkam dan takut, bahkan tidak berani melihat Arvin.
Semua orang kaget dengan pemandangan mendadak itu. Mereka melihat Nadine, lalu melihat Arvin dan penuh tanda tanya.
Ini sama sekali tidak kelihatan seperti orang yang mau bercerai!
Apa jangan-jangan kabarnya salah?
"Kalian bukannya mau ... Urgh!"
Kata cerai

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda