Bab 50
Pak Ferdy berkata dengan serius, "Hmm, dulu saat pertama kali melihatmu, aku juga langsung tertarik, dan bersumpah pasti akan menikahimu."
Melihat yang cantik, langsung tergoda!
Bu Helen menepuk ringan dada Pak Ferdy. "Jaga omonganmu, ya!"
"Putri kita mewarisi gen terbaik dari kita berdua. Bukan cuma Pak Yonan yang bisa jatuh hati, laki-laki lain pun mudah terpikat padanya."
Setelah meninggalkan rumah Keluarga Sondika, Yonan memberikan sebuah dokumen.
Wenny meliriknya sekilas, dan melihat itu adalah informasi tentang semua panti asuhan di Kota Yunara dari tahun-tahun lalu.
Matanya bersinar, dan dia melihat Yonan dengan sangat gembira. "Bagaimana kamu tahu aku mencari ini?"
Yonan mengangkat dagunya dengan tenang sambil berkata, "Kayla sangat nggak mau kamu diakui kembali, itu berarti dia sudah tahu kamu adalah anak kandung asli Keluarga Sondika. Selama ini orang tuamu nggak bisa menemukanmu, apa kamu nggak curiga kalau Kayla yang menghalangi?"
Wenny tersenyum lebih lebar, pemikiran Yona

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda