Bab 125 Atau Kamu Pergi Menemui Pak Yansen Saja
Janna juga tak bisa berkata apa-apa, diam-diam melirik pada Kirana.
"Beri saya sedikit waktu, saya pasti akan menemukannya."
"Berapa lama lagi? Auraya bukan pihak yang mudah dihadapi! Meskipun aku mengangguk setuju padamu, belum tentu mereka mau memberiku waktu!"
Kirana mengepalkan tangan. "Sepuluh hari."
"Aku hanya bisa kasih kamu tiga hari! Kalau nggak ketemu, aku harus mengumumkan keluar bahwa kamu yang membocorkan gambar teknis itu." Pak Rainer juga tidak mau banyak bicara dengannya.
Sebenarnya tim tiga tahun ini memang selalu penuh masalah, sering membuat perusahaan induk kesal. Sekarang ditambah lagi urusan Kirana ini, dia bahkan sempat berpikir apakah harus pergi ke tempat sepi untuk berdoa. Jangan-jangan tahun ini memang sedang sial!
Melihat dia membanting pintu dan pergi, Janna perlahan menarik lengan bajunya.
"Bagaimana ini? Tiga hari, cukup nggak, ya?"
"Aku juga nggak yakin." Bahkan Kirana sendiri tidak tahu harus mulai dari mana saat ini.
Wanda jelas tidak mungkin mengakuin

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda