Webfic
Buka aplikasi Webfix untuk membaca lebih banyak konten yang luar biasa
Cinta Salah KirimCinta Salah Kirim
Oleh: Webfic

Bab 136 Kirana Bertemu Bu Linda

Ketika Kirana hampir kehabisan napas, barulah Yansen melepaskan bibirnya. Lipstik di bibirnya nyaris terhapus oleh Yansen, membuat warna bibirnya hampir sama merahnya dengan pipinya yang panas. "Kirana, waktu SMP aku rasa kamu cukup pintar." " ... " Yansen mengangkat tangan, mengusap lembut puncak kepala Kirana. "Aku masih ada rapat. Kalau ada urusan, nanti malam kita bicarakan di rumah." Selesai bicara, Yansen melangkah hendak pergi. Kirana buru-buru bertanya, "Eh! Itu ... Wanda sekarang bagaimana?" Bagaimanapun, dia yang mendorongnya, dan darah itu juga nyata, Kirana sebenarnya masih mengkhawatirkan hal itu. "Dia baik-baik saja, nggak perlu khawatir." "Oh." Melihat sosoknya menghilang dari kantor, Kirana tidak bisa menahan diri untuk mengingat kata-kata Yansen barusan. Yansen bilang dirinya adalah istrinya, dan dengan Wanda hanya sebatas atasan dan bawahan, seolah-olah sedang menyatakan sikapnya pada Wanda. Namun ... Tato 0825 masih ada, kata sandi pintunya juga masih menggunakan hur

Klik untuk menyalin tautan

Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik

Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda

© Webfic, hak cipta dilindungi Undang-undang

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.