Bab 137 Ternyata Semua Itu Hanyalah Kebohongan
"Putraku itu punya obsesi kebersihan yang keterlaluan. Dulu dia sama sekali nggak suka orang lain masuk ke rumahnya. Sepertinya beberapa tahun ini, sifatnya sudah banyak berubah."
Setelah mengganti sepatu, Bu Linda berjalan masuk, lalu meneliti sekeliling!
Hal itu membuat jantung Kirana hampir melompat ke tenggorokan.
Karena di kamar tidur Yansen masih ada pakaian miliknya ...
Untung saja, Bu Linda tahu putranya sangat menjaga privasi dan ruang pribadi. Jadi, wanita tua itu hanya duduk di sofa ruang tamu, tidak melangkah lebih jauh.
Kirana buru-buru menuangkan segelas air dan menyerahkannya, tampak benar-benar seperti seorang pekerja rumah tangga.
Bagaimanapun, sebelumnya dia memang seorang asisten di perusahaan. Dia tidak perlu berakting untuk pekerjaan seperti menuang teh.
"Terima kasih." Bu Linda tersenyum. "Kamu lanjutkan saja pekerjaanmu, jangan hiraukan aku. Aku hanya menunggu putraku sebentar."
"Baik, Tante."
Kirana baru hendak pergi, tapi Bu Linda memanggilnya lagi, "Eh, mau ta

Klik untuk menyalin tautan
Unduh aplikasi Webfic untuk membuka konten yang lebih menarik
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda
Nyalakan kamera ponsel untuk memindai, atau salin tautan dan buka di browser seluler Anda